Bener aja, saya dapet udang mati yang masih segar tapi udah berwarna merah. Dan dipake deh untuk jadi umpan dan lempar.... hasilnya?.. nihil juga.. selain harus berpacu dengan batu-batu yang ada dibawah sebagai tempat ganjalan pancing yang sering putus juga berpacu dengan ombak yang memudahkan pancing untuk nyangkut dan nyangkut... berikut foto-foto situasi spot Helipad..
Spot Helipad merupakan spot mancing tersendiri di kota Balikpapan. Tempat ini memang untuk pendaratan Helicopter saat dibutuhkan oleh PERTAMINA. Jika tidak digunakan, landasan ini digunakan warga untuk bersantai menikmati keindahan teluk Balikpapan.
Suasana pagi diarah kanan Spot Helipad. Terlihat pantai indah dan lautan luas dari teluk Balikpapan.
Ini adalah bagian muka dari Spot Helipad. Blogger and amatir bisa melihat lautan luas dimuka anda dimana ikan-ikan besar dari spot ini sering lompat kegirangan membuat penasaran untuk menangkapnya. Langsung berhadapan dengan teluk Balikpapan.
Sebelah kiri spot ini adalah spot Benua Patra. Terlihat dari kejauhan bagaimana spot benua patra dan spot helipad ini menciptakan dinding tembok yang membuat arus air laut memutar karena tembok ini. Di pantai yang sangat menggiurkan untuk dipakai berenang ini merupakan pantai paling mematikan karena semua pantai teluk Balikpapan memiliki tingkat kemiringan 20 derajat di 5 meter dari bibir pantai dan langsung berubah menjadi 70 derajat saat melewati 5 meter dari bibir pantai. Inilah penyebab banyak anak-anak warga kota Balikpapan yang menjadi korban saat mereka berenang karena terseret arus bawah yang kencang.
Ini adalah pemecah ombak untuk mempertahankan posisi spot Helipad. Saat saya mancing, ombak dalam keadaan tenang. Dibawah pemecah ombak ini, kedalaman laut berkisar antara 2 s.d 5 meter.
dibawah batu-batu pemecah ombak merupakan sarang ikan-ikan karang seperti kerapu dan kepiting. Biasa bagi blogger atau amatir yang mencari kepiting bisa melepas umpannya di antara batu-batu ini dan akan ditarik oleh kepiting sebesar telapak tangan.
Bayangkan keindahan alam dan keidealan dari spot Helipad ini. Perlu tantaran yang panjang untuk dapat melempar jauh ketengah dengan variasi kedalaman lautnya dan ikannya.
Ini adalah salah satu mania mancing Balikpapan yang menjajal spot ini saat saya tiba. Dia mancing hanya bermodalkan nilon no.40 dan tanpa jorang/tantaran. Dengan latar belakang spot Benua patra, teman mania kita ini sangat menikmati tiap cm senar yang ditariknya secara perlahan...
Keindahan spot helipad. blogger and amatir bisa lihat tantaran saya/jorang pancing saya sedang dipasang untuk menunggu strike dari ikan di spot ini. Cukup lama menunggu tanpa ada sentuhan atau tarikan sedikitpun.
Tantaran saya dilihat dari sisi yang lain..
Saya coba mengambil foto gelombang yang menerjang spot helipad ini karena hari itu adalah hari yang tenang dan indah di spot ini. Sayang tidak ada hasil yang saya bawa.. kapan-kapan saya akan coba jajal spot ini dengan persiapan lebih serius...